puisi cinta



“ kasih”
Ku goreskan semua  cerita itu di sini
Aku tak lagi mengerti
Mengapa semua ini bisa terjadi
Hati ini terasa sepi semenjak kau tak lagi ada di sini
Kasih . . .
Kenaapa engkau tak pernah mengerti
Secepat itukah engkau pergi
Meninggalkan luka di dalam dada ini
Bukankah aku telah berjanji untuk mencintaimu sehidup semati
Kasih . . .
Selama ini aku menggangapmu  cinta sejati
Entah kenapa malah menjadi tak berarti
Mungkinkah aku yang saalah mengerti
Sehingga engkau memberikan alasan  yang tak pasti
Kasih . . .
Lupakah engkau tentang kenangan indah yang pernah  kita lewaati
Sudah Sirnahkah sebuah nama yang memberimu mimpi
Sudah rapuhkah harapanmu untuk kembali bersama lagi
Sudah jauhkah engkau melangkah hingga engkau tak kunjung menepi

Kasih . . .
Wajahmu selalu terlintas  meskipun kau tak lagi ada di sini
Senyum di bibir manismu selaluku bayang meskipun kau tak pernah kembali
Nada indah nan merdumu selalu ku dengar meskipun itu hanya dalam mimpi
Kasih  . . .
Berikan aku sebuah kekuatan dalam sebuah melodi
Bisikan  aku sebuah harapan  sebelum aku terjang menggapai bait  pelangi
 ku selalu melukis namamu, jika  suatu saat aku mampu membuka hatimu lagi










Komentar

Postingan populer dari blog ini

TEORI BELAJAR NATIVISTIK

sejarah dan Atribut PMKRI

Launching Perdana Buku Antologi Puisi Nafas Semesta